Dota 2 merupakan permainan yang awalnya berada satu atap dengan Warcraft. Semakin berkembangnya dan dengan respon positif yang didapatkan Dota, akhirnya pada 2013 Dota merilis versi "Stand-alone" yang dinamakan Dota 2. Dota 2 mengusung tema "Tower Defense" yang dipadukan dengan "Team Battle". Secara keseluruhan, permainan ini memiliki banyak sekali gaya dalam permainannya. Salah satu gaya permainan yang saya tahu adalah "Linning" atau dalam kata lain orang yang sering berada pada jalur tower. Masih banyak lagi gaya permainan dalam Dota 2, yuk disimak.
Jenis gaya permainan berdasarkan daerah pertarungannya.
1. Linning (Daerah jalur tower).
Gaya permainan linning biasanya sering dilakukan oleh seseorang yang masih "pemula" meskipun tidak menutup kemungkinan bahwa seorang "pro" pun senang melakukan gaya permainan ini. Salah satu kelebihan dari gaya permainan ini adalah kemudahan mendapatkan exp(experience) dan juga ketetapan gold yang diperoleh dengan mengalahkan creep musuh (jika tidak di rush musuh). Gaya permainan linning ini dapat menjadi gaya permainan yang menyulitkan pertahanan musuh terutama jika pemain memilih "hero" yang sesuai dengan gaya ini. Hero yang disarankan untuk permainan linning adalah:
a. Hero yang memiliki kemampuan untuk berpindah-pindah line dengan cepat
(Contohnya Prophet atau Tinker jika sudah punya boots of travel),
b. Hero yang miliki kemampuan berlari yang cukup cepat (Contohnya Slark atau
baratrum),
c. Hero yang memiliki kemampuan blink (Contohnya Anti-mage).
a. Hero yang memiliki kemampuan untuk berpindah-pindah line dengan cepat
(Contohnya Prophet atau Tinker jika sudah punya boots of travel),
b. Hero yang miliki kemampuan berlari yang cukup cepat (Contohnya Slark atau
baratrum),
c. Hero yang memiliki kemampuan blink (Contohnya Anti-mage).
Meskipun gaya permainan ini merupakan gaya permainan yang umum dilakukan terutama diawal permainan, baik di pertandingan umum bahkan internasional, tetapi gaya permainan ini memiliki masalah umum yang sangat mencolok pula. Masalah utama jika pemain melakukan linning adalah:
a. Tidak adanya ward yang membantu dalam menyisir daerah-daerah berbahaya
didekat line,
b. Tidak adanya laporan dari teman di line lain ketika ada hero musuh yang
menghilang (tidak terlihat diline), dan
c. Tidak adanya peringatan dari teman padahal ia sudah melihat bahwa musuh
mengarah ke line kita.
Selain itu, linning juga tidak cocok dilakukan ketika tim atau gank kita sedang dalam keadaan "winning possition" atau telah mengalahkan banyak musuh. Hal ini disebabkan karena seringkali tim yang sudah berhasil mengalahkan musuh akan terpecah kedalam line yang berbeda, dan akhirnya berakhir dengan dikalahkannya salah satu anggota tim. Tentunya dengan dikalahkannya salah satu anggota tim, maka musuh akan mendapatkan kepercayaan diri mereka kembali, dan mungkin saja mereka akan membalikkan keadaan.
a. Tidak adanya ward yang membantu dalam menyisir daerah-daerah berbahaya
didekat line,
b. Tidak adanya laporan dari teman di line lain ketika ada hero musuh yang
menghilang (tidak terlihat diline), dan
c. Tidak adanya peringatan dari teman padahal ia sudah melihat bahwa musuh
mengarah ke line kita.
Selain itu, linning juga tidak cocok dilakukan ketika tim atau gank kita sedang dalam keadaan "winning possition" atau telah mengalahkan banyak musuh. Hal ini disebabkan karena seringkali tim yang sudah berhasil mengalahkan musuh akan terpecah kedalam line yang berbeda, dan akhirnya berakhir dengan dikalahkannya salah satu anggota tim. Tentunya dengan dikalahkannya salah satu anggota tim, maka musuh akan mendapatkan kepercayaan diri mereka kembali, dan mungkin saja mereka akan membalikkan keadaan.
2. Jungling (Daerah hutan).
Jungling adalah gaya permainan yang biasanya sering dilakukan ketika tim kita dalam keadaan "losing possition" atau bisa kalah kapan saja. Meskipun cepat atau tidaknya kekalahan yang mungkin dialami tergantung dari musuh kita, tetapi apakah kita akan diam saja menunggu kalah? Tentu saja tidak bukan. Jungling merupakan suatu usaha untuk mengumpulkan sumber daya, baik exp maupun gold, dengan cepat dan biasanya lebih aman. Setidaknya ada 4 alasan mengapa seorang pemain biasanya memilih untuk jungling, yaitu:
a. Hero yang mendukung kegiatan jungling. Misalnya venomancer, enigma, prophet,tidehunter, dll.
b. Tidak memungkinkannya melakukan linning karena adanya hero musuh yang
berkeliaran. Misalnya pudge.
c. Adanya hero musuh yang memiliki kemampuan "rush" atau serangan awal tanpa
mengurangi darah sendiri. Misalnya luna dan kunkka.
d. Anggota kita terlalu memonopoli line tersebut atau anggota kita sendiri tidak
memperbolehkan kita ikut dalam line yang sama.
Jungling merupakan hal yang tentunya sulit dilakukan diawal permainan kecuali untuk alasan pertama dari 4 alasan diatas. Jungling sebetulkan sangat disarankan bagi hero yang memiliki kekurangan diawal permainan. Sebagai contohnya anggaplah anda memilih balanar. Balanar merupakan hero yang aktif pada malam hari karena skill passivenya. Meskipun tidak menutup kemungkinan balanar aktif pada pagi hari, tetapi tentunya balanar tidak akan memberikan kemampuan terbaiknya. Maka dari itu sangat disarankan jika menggunakan balanar, ketika pagi hari anda harus berada di hutan untuk berlindung, dan ketika hari sudah malam, maka anda harus berada di line bersama teman ataupun single menyusuri hutan untuk mendapatkan "mangsa__^_^". Masalah pada jungling hampir sama dengan masalah pada linning, ditambahkan satu lagi, yaitu ketika musuh memiliki mata atau ward pada hutan yang kita masuki. Sebenarnya masalah ini bisa diatasi dengan adanya peringatan dari teman ketika hero musuh menghilang dari line. Tetapi jika dari awal hero musuh tidak ada di line, tentunya sulit bagi kita untuk menebak kemana arah serangan musuh. Maka dari itu, sangat disarankan untuk tetap berhati-hati saat melakukan jungling.
3. Ganking (Daerah bebas).
Ganking simpelnya dapat dikatakan sebagai permainan berkelompok. Ganking biasanya dilakukan ketika hero dalam tim sudah berada pada level 6 atau lebih, ini dikarenakan pada saat hero memiliki level 6 atau lebih maka hero sudah memiliki "ultimate". Ganking sangat dipengaruhi oleh kerjasama tim dan juga banyaknya hero "stunner" atau "disabler". Meskipun ganking dipengaruhi oleh banyaknya hero "stunner" atau "disabler", tetapi tentunya dalam satu tim harus ada yang namanya "carry" atau hero yang akan menjadi ujung tombak pembasmian musuh. Carry sangat penting karena biasanya memiliki "damage" atau poin serangan yang tinggi. Ganking sendiri dapat dikategorikan dalam 2 jenis, yaitu:
a. Smoke-ganking.
Smoke-ganking adalah kerjasama tim yang menggunakan "smoke of decent" sebagai alat utama agar seluruh tim tidak terlihat pada peta. Tujuan dari smoke-ganking ini adalah agar musuh tidak dapat melihat pergerakan tim kita, sehingga memudahkan tim kita saat akan menyergap musuh atau dengan kata lain serangan kejutan. Smoke-ganking sangatlah efektif terutama jika stunner atau disabler pada tim kita mampu memilah lawan mana yang harus dihentikan pergerakannya agar carry dapat leluasa membasmi hero-hero yang berpengaruh. Kelemahan utama dari smoke-ganking adalah jika musuh memiliki "sentry ward" pada daerah-daerah tertentu dan jika pergerakan salah satu anggota tim tidak sengaja terlihat oleh tower atau pemain musuh (dalam jarak pandang). Pada umumnya jika salah satu anggota terlihat, maka penyerangan akan dibatalkan, yang kemudian dilanjutkan dengan linning ke line terdekat atau berbalik arah ke tower sekutu terdekat. Jika tim memilih untuk tetap melakukan penyerangan, maka konsekuensinya mungkin saja tim kita yang sebaliknya dibasmi, karena tentunya musuh akan bersiap untuk serangan tersebut.
b. Decoy-ganking.
Decoy-ganking adalah suatu bentuk perangkat yang dibuat secara seksama dengan membiarkan hero terkuat (dalam artian tanker atau carry) terlihat di peta tanpa adanya penjagaan dari hero support. Hal ini bertujuan untuk menarik minat musuh untuk menyerang hero umpan dan masuk ke daerah perangkat yang sudah disiapkan sebelumnya. Agar decoy-ganking berjalan dengan mulus, strategi ini membutuhkan kerjasama tim yang tidak ragu-ragu untuk menyerang dan target terpusat. Pada awal serangan decoy-ganking, target utama yang harus dibasmi adalah stunner, disabler, dan support musuh. Ketika pertarungan semakin memanas, pastikan carry tim kita dalam keadaan baik dan terlindungi. Jika 2 atau 3 anggota musuh sudah tumbang, maka bantulah carry agar dapat mengejar sisa anggota musuh. Mungkin jika dijabarkan seperti ini terlihat sangat mudah, tetapi perlu diingat bahwa situasi dalam permainan kadang-kadang tidak sesuai dengan perkiraan. Jadi jika terjadi keadaan,
a) 2 atau 3 anggota kita tumbang sedangkan hanya 1 atau 2 anggota musuh tumbang,
maka segeralah batalkan serangan dan kembali ke daerah aman.
b) Stunner, disabler, atau support tim kita seluruhnya tumbang, maka batalkan
serangan dan segera mundur dengan menyebar.
c) Carry atau tanker tim kita tumbang, lihat dahulu jumlah anggota musuh, jika
jumlah anggota musuh lebih sedikit atau sama dengan kita, maka penyerangan
masih mungkin dilakukan.
Intinya jika tim kita ingin melakukan ganking, maka dibutuhkan kerjasama yang solid dan keterpusatan target yang akan diserang. Selain dibutuhkan kerjasama yang solid dan keterpusatan target, ganking juga membutuhkan level dan item yang memadai. Hal ini dimaksudkan karena andaikan jika tim kita seluruhnya berada pada level dibawah 11 sedangkan musuh berada pada level diatas 12, terlepas dari apapun item yang dimiliki, maka kemungkinan untuk tim kita memenangkan ganking tersebut sudah cukup kecil. Itu disebabkan perbedaan atribut (str, agi, int) yang dimiliki hero tim kita dengan hero tim musuh cukup jauh. Jadi disarankan sebelum memutuskan untuk melakukan ganking, maka lihat dulu situasi secara keseluruhan, agar nantinya tidak terjadi "rata" atau pembasmian masal pada tim kita.
a. Smoke-ganking.
Smoke-ganking adalah kerjasama tim yang menggunakan "smoke of decent" sebagai alat utama agar seluruh tim tidak terlihat pada peta. Tujuan dari smoke-ganking ini adalah agar musuh tidak dapat melihat pergerakan tim kita, sehingga memudahkan tim kita saat akan menyergap musuh atau dengan kata lain serangan kejutan. Smoke-ganking sangatlah efektif terutama jika stunner atau disabler pada tim kita mampu memilah lawan mana yang harus dihentikan pergerakannya agar carry dapat leluasa membasmi hero-hero yang berpengaruh. Kelemahan utama dari smoke-ganking adalah jika musuh memiliki "sentry ward" pada daerah-daerah tertentu dan jika pergerakan salah satu anggota tim tidak sengaja terlihat oleh tower atau pemain musuh (dalam jarak pandang). Pada umumnya jika salah satu anggota terlihat, maka penyerangan akan dibatalkan, yang kemudian dilanjutkan dengan linning ke line terdekat atau berbalik arah ke tower sekutu terdekat. Jika tim memilih untuk tetap melakukan penyerangan, maka konsekuensinya mungkin saja tim kita yang sebaliknya dibasmi, karena tentunya musuh akan bersiap untuk serangan tersebut.
b. Decoy-ganking.
Decoy-ganking adalah suatu bentuk perangkat yang dibuat secara seksama dengan membiarkan hero terkuat (dalam artian tanker atau carry) terlihat di peta tanpa adanya penjagaan dari hero support. Hal ini bertujuan untuk menarik minat musuh untuk menyerang hero umpan dan masuk ke daerah perangkat yang sudah disiapkan sebelumnya. Agar decoy-ganking berjalan dengan mulus, strategi ini membutuhkan kerjasama tim yang tidak ragu-ragu untuk menyerang dan target terpusat. Pada awal serangan decoy-ganking, target utama yang harus dibasmi adalah stunner, disabler, dan support musuh. Ketika pertarungan semakin memanas, pastikan carry tim kita dalam keadaan baik dan terlindungi. Jika 2 atau 3 anggota musuh sudah tumbang, maka bantulah carry agar dapat mengejar sisa anggota musuh. Mungkin jika dijabarkan seperti ini terlihat sangat mudah, tetapi perlu diingat bahwa situasi dalam permainan kadang-kadang tidak sesuai dengan perkiraan. Jadi jika terjadi keadaan,
a) 2 atau 3 anggota kita tumbang sedangkan hanya 1 atau 2 anggota musuh tumbang,
maka segeralah batalkan serangan dan kembali ke daerah aman.
b) Stunner, disabler, atau support tim kita seluruhnya tumbang, maka batalkan
serangan dan segera mundur dengan menyebar.
c) Carry atau tanker tim kita tumbang, lihat dahulu jumlah anggota musuh, jika
jumlah anggota musuh lebih sedikit atau sama dengan kita, maka penyerangan
masih mungkin dilakukan.
Intinya jika tim kita ingin melakukan ganking, maka dibutuhkan kerjasama yang solid dan keterpusatan target yang akan diserang. Selain dibutuhkan kerjasama yang solid dan keterpusatan target, ganking juga membutuhkan level dan item yang memadai. Hal ini dimaksudkan karena andaikan jika tim kita seluruhnya berada pada level dibawah 11 sedangkan musuh berada pada level diatas 12, terlepas dari apapun item yang dimiliki, maka kemungkinan untuk tim kita memenangkan ganking tersebut sudah cukup kecil. Itu disebabkan perbedaan atribut (str, agi, int) yang dimiliki hero tim kita dengan hero tim musuh cukup jauh. Jadi disarankan sebelum memutuskan untuk melakukan ganking, maka lihat dulu situasi secara keseluruhan, agar nantinya tidak terjadi "rata" atau pembasmian masal pada tim kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar